Mendiagnosa Kanker Rahim - Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan berikut :
- Pemeriksaan panggul
- Pap smear
- USG transvagina
- Biopsi endometrium
Gejalanya biasanya berupa :
- Perdarahan rahim yang abnormal
- Siklus menstruasi yang abnormal
- Perdarahan diantara 2 siklus menstruasi (pada wanita yang masih mengalami menstruasi)
- Perdarahan vagina atau spotting pada wanita pasca menopause
- Perdarahan yang sangat lama, berat dan sering
- ( Pada wanita yang berusia diatas 40 tahun)
- Nyeri perut bagian bawah atau kram panggul
- Keluar cairan putih yang encer atau jernih (pada wanita pasca menopause)
- Nyeri atau kesulitan dalam berkemih
- Nveri ketika melakukan hubungan seksual.
Untuk membantu menentukan stadium atau penyebaran kanker, dilakukan pemeriksaan berikut :
- Pemeriksaan darah lengkap
- Pemeriksaan air kemih
- Rontgen dada
- CT scan tulang dan hati
- Sigmoidoskopi
- Limfangiografi
- Kolonoskopi Sistoskopi.
STAGING (MENENTUKAN STADIUM KANKER)
Stadium I :
Kanker hanya tumbuh di badan rahim
Stadium II :
Kanker telah menyebar ke leher rahim (serviks)
Stadium III :
Kanker telah menyebar ke luar rahim, tetapi masih di dalam rongga panggul dan belum
menyerang kandung kemih maupun rektum. Kelenjar getah bening panggul mungkin mengandung sel-sel kanker.
Stadium IV :
Kanker telah menyebar ke dalam kandung kemih atau rektum atau kanker telah menyebar ke luar rongga panggul.
Baca Artikel Lainnya :
1. Cara Mencegah Penyakit Kanker Rahim
0 Response to "Mendiagnosa Kanker Rahim"
Posting Komentar